Buku panduan ini terasa spesial untuk turis Indonesia karena dibuat berdasarkan pertanyaan-pertanyaan yang kerap diajukan terkait dengan Korea. Shopping, berfoto di tempat Instagramable dan hang-out di kafe berkonsep unik sangatlah populer bagi orang Indonesia. Maka dari itu, buku panduan ini menyajikan informasi-informasi terkait dengan hal tersebut. Selain itu, KTO juga sadar bahwa karena sebagian besar warga Indonesia adalah muslim, informasi terkait dengan restoran yang ramah muslim, tempat-tempat ibadah, dan hal lain terkait dengan halal juga disediakan.
Mengusung tema "Liburan #keKoreaAja Yuk", KTO seperti mengajak kita untuk mulai merencanakan trip ke Korea walaupun mungkin realisasinya tidak akan dalam waktu dekat. Selain melalui buku panduan wisata ini, KTO juga mempromosikan hashtag #SaveAjaDulu melalui Instagram yang secara tidak langsung mengajak kita untuk menyerap terlebih dahulu informasi mengenai Korea yang kita dapat saat ini dan ketika pandemi berakhir, informasi tersebut dapat menjadi panduan kita saat berkunjung ke Korea.
Menurutku pribadi, buku panduan wisata ini terasa sangat spesial, seperti buku yang benar-benar dibuat untuk aku sendiri. Selain itu, buku panduan ini dan juga promosi melalui Instagram yang dilakukan KTO Jakarta sebenarnya sejalan dengan apa yang Korea sedang lakukan saat ini yaitu mempromosikan pariwisata domestik Korea. Semoga informasi yang diberikan oleh buku panduan ini dan juga informasi dari Instagram KTO Jakarta tidak hanya disimpan dengan baik, tetapi juga bisa segera direalisasikan saat berkunjung ke Korea.
Buku panduan wisata ini dapat diunduh secara gratis disini.
Stay healthy, stay sane!
Kimcheers!
Comments
Post a Comment