K-Drama Review : Do You Like Brahms?



SLOW, BUT NOT BORING AT ALL

Source : Asianwiki

Baru-baru ini selesai nonton K-Drama yang berjudul "Do You Like Brahms?" dan ternyata SUKA BANGET! Awalnya tertarik karena latar belakang ceritanya yang mengusung kehidupan musisi, khususnya musisi klasik. Ada banyak banget hal yang ingin ku komentarin, aku rangkum menjadi beberapa poin di bawah ini ya: 

Diclaimer : this is purely my point of view, please do share yours if you have one. I am curious too! :D

  • STORYLINE : Drama pure romance, cuma dikasih background kalau mereka musician. Keliatannya biasa banget ide ceritanya kan. Tetapi, setiap episode entah kenapa selalu bikin penasaran cerita lanjutannya, bikin gemes, marah, tegang, sampe nangis gak karuan. Each episodes has its own tension menurut gue.
  • FAVORITE SCENES : ADA 3!
    • Scene di funeral house : bukan bikin sedih, tapi bikin tegang. Both main leads and second leads bagus banget aktingnya disini. Gak pake banyak omong, gak pake peluk-peluk, tapi kita tau kalau mereka saling care walaupun udah pisah
    • Song Ah's graduation performance : the most emotional scene ever! Emosi jiwa raga seperti ditumpahkan semua disini. Akting mereka sebagai musician juga bagus banget. Keliatan kalau this is what they are waiting for yet this might be the last performance for both of them.
    • The break-up scene : Too intense! Padahal kalau dipikir-pikir mereka santun banget. Mau pegangan tangan aja gak kepegang-pegang, tapi begitu putus bikin penonton nangis gak karuan.
  • OST/BGM : gue pernah bikin review kalau OST/BGMnya bagus, tapi kurang sesuai ekspektasi gue mengingat ceritanya tentang classical musician. Tetapi, belakang-belakang BGMnya banyak yang finally pakai orkes-orkes gitu. Hehehe... Jadinya kusuka juga dan langsung memutuskan beli albumnya. Hehe..
  • THE ACTORS : kalau bahasanya temen gue, gue kesirep sama Minjae disini. Gue udah nonton banyak drama Minjae tapi baru disini dia itu oppa. Sebelumnya dia hanya dongsaeng aja. Hahaha..
  • OTHER DETAILS: Kusuka bagaimana writer-nim bener-bener detail di drama ini. Kalau kalian perhatiin, tiap episode ada judul yang diambil dari istilah musik. Dan istilah musik yang dipakai bener-bener menggambarkan jalan cerita dari episode tersebut, misalnya :
    • A tempo (back to original tempo) : episodenya bercerita gimana tokoh-tokoh ingin kembali ke awal. Mulai dari Song Ah yang ingin kembali sebelum ada Joon Young di hidupnya, begitu pun Hyun-ho yang mulai melupakan Ji-hyun.
    • Crescendo (gradually louder) : di episode ini mereka mulai bangkit dari keterpurukan.
  • Notes : dibalik gue yang suka banget drama ini, ada beberapa temen yang gak selesai nonton ini. Beberapa karena pacarannya terlalu santun (hahahaha), beberapa kurang suka dengan alur yang bisa dibilang cukup lambat. Belum lagi kalau Song Ah ngomong, temponya lambat betul bikin gemes. wkwkwk.

Bagaimana drama ini menurutmu? :D

Kimcheers!

Comments